LEMBAGA SOSIAL

PENGERTIAN LEMBAGA SOSIAL: FUNGSI, CIRI, JENIS DAN CONTOH

Pengertian Lembaga Sosial – Lembaga sosialmerupakanlembaga yang memilikianggota dan terdiridarimasyarakat yang berkumpulmenjadisatukarenamemilikisatukesamaanvisi dan misi. Setiapanggota yang bergabung pada lembagasosialakanterikat pada peraturan yang telahdibuat dan wajibdipatuhi. Sehinggabeberapalembagasosialada yang bersifatmengatur.

A. Pengertian Lembaga Sosial

Secaraumum, lembagasosial yang ada dalam kehidupan bermasyarakat selalu berbeda antara satu dengan Lembaga lainnya. Perbedaan dari Lembaga social tersebut terjadi karena proses maupun latar belakang yang melandasi terbentuknya dari Lembaga social tersebut.

Beberapa ahli turut mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian Lembaga sosial :

1.Mayor Polak

Menurut Polak Lembaga social merupakan suatusi sitem sosial yang terkait dengan aturan yang kompleks dengan berbagai macam adat istiadat untuk dapat mempertahankan seluruh nilai penting dalam kehdupan bermasyarakat.

2.W. Hamilton

W. Hamilton berpendapat bahwa Lembaga social merupakan sebuah prosedur maupun cara hidup yang dilakukan oleh setiap kelompok masyarakat dan apabila terjadi pelanggaran, maka pelanggarakan diberisan sisesuai denganperaturan yang ialanggar.

  1. Koentjaraningrat

Koentjaraningrat pun turutmengemukakan pendapatnya. Menurut Koentjaraningrat, Lembaga social merupakan suatu system dengan tata kelakuan serta hubungan yang memiliki pusat pada aktivitas social untuk dapat memenuhi kebutuhan khusus dalam kehidupan masyarakat.

  1. SoerjonoSoekanto

SoerjonoSoekantomemilikipendapat yang berbeda dari Koentjaraningrat mengenai pengertian Lembaga sosial. MenurutSoerjono, Lembaga social merupakan himpunan dari norma pada segala tingkatan yang berkisar pada suatu kebutuhan pokok dalam kehidupan bermasyarakat.

  1. Peter L Berger

Berbeda pandangan dari para ahli lainnya, Peter L Berger mengemukakan pendapatnya bahwa Lembaga social merupakan prosedur yang dapat menyebabkan perbuatan manusia ditekan oleh suatu pola tertentu dan dipaksabergerak pada jalan yang dianggap sesuai dengan keinginan masyarakat.

Dari pendapat mengenai pengertian lembagasosialmenurut para ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa Lembaga social merupakan system sosial yang diciptakan melalui adat istiadat dan disesuaikan pada setiap daerah yang berfungsi untuk mengatur pola maupun serangkaian tata cara agar tercipta suatu hubungan bermasyarakat yang memiliki satu tujuan utama.

B. Fungsi Lembaga Sosial

Lembaga sosial yang ada dan terbentuk di masyarakat memiliki fungsi sebagai berikut.

Lembaga sosial berfungsi untuk memberikan pedoman pada anggota masyarakat tentang bagaimana setiap individu harus bersikap dalam menghadapi masalah yang muncul dan berkembang di lingkungan masyarakat.

Lembaga sosial berfungsi untuk menjaga keutuhan masyarakat yang saling berhubungan atau bersangkutan.

Lembaga sosial berfungsi untuk memberikan arahan kepada masyarakat untuk dapat mengadakan sistem pengendalian sosial seperti sistem pengawasan masyarakat kepada anggotanya.

C. Ciri-ciri Lembaga Sosial

Lembaga sosial memiliki beberapa ciri-ciri yang perlu diketahui oleh Grameds untuk dapat menentukan dan membedakan setiap tipe maupun jenis lembaga sosial yang akan dijelaskan nantinya. Berikut adalah beberapa ciri-ciri dari lembaga sosial:

  1. Lembaga sosial memiliki kekekalan tertentu yang berlangsung lama. Hal ini disebabkan karena adanya anggapan bahwa lembaga sosial ini berisi sekumpulan norma yang harus dipertahankan oleh anggota di dalamnya dan norma tersebut seperti kehidupan maupun hubungan yang ada dalam suatu keluarga.
  2. Umumnya, lembaga sosial memiliki satu atau lebih tujuan tertentu yang ingin dicapai oleh setiap anggotanya. Contohnya seperti lembaga pendidikan yang memiliki tujuan untuk memberikan nilai, norma, maupun ilmu pengetahuan kepada generasi berikutnya.
  3. Lembaga sosial memiliki sejumlah perangkat yang berfungsi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh anggota sebelumnya. Contohnya seperti bendera, lambang pada lembaga politik, maupun uang sebagai alat tukar pada lembaga ekonomi dan lainnya.
  4. Lembaga sosial merupakan organisasi yang terstruktur serta relatif kekal.
  5. Norma yang terdapat dalam lembaga sosial diambil melalui proses panjang hingga dapat diakui oleh masyarakat setempat.
  6. Lembaga sosial memiliki sanksi atau hukuman yang mengikat tentang bagaimana seseorang bersikap serta berperilaku.
  7. Untuk mencapai tujuan yang telah dirumuskan sebelumnya, lembaga sosial memiliki aturan tertulis serta tidak tertulis.
  8. Memiliki alat pelengkap tertentu berupa simbol maupun lambang yang dapat digunakan untuk mewakili lembaga sosial tersebut beserta tujuan yang ingin dicapai lembaga sosial.
    Lembaga sosial terbagi menjadi enam jenis sesuai dengan fungsinya masing-masing. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.
  9. Lembaga Keluarga Lembaga keluarga adalah lembaga sosial yang paling kecil dan terbentuk atas dasar pernikahan serta hubungan darah antar individu. Walaupun lembaga keluarga merupakan lembaga paling kecil, lembaga keluarga ini memiliki peran yang sangat besar dalam kehidupan bermasyarakat dan termasuk dalam lembaga sosial primer.
  10. Lembaga Pendidikan Lembaga pendidikan juga merupakan lembaga sosial primer yang diakui oleh masyarakat dan berpengaruh besar pada kehidupan masyarakat. Lembaga pendidikan merupakan lembaga tempat berlangsungnya proses pendidikan yang memiliki tujuan untuk mengubah tingkah laku individu menjadi lebih baik. Lembaga pendidikan sendiri kemudian dibedakan menjadi tiga, yaitu pendidikan formal, pendidikan nonformal, serta pendidikan informal. Selain itu, lembaga pendidikan juga dapat dikatakan sebagai lembaga lanjutan setelah lembaga keluarga.
  11. Lembaga Ekonomi Seperti halnya dengan dua jenis lembaga sosial sebelumnya, lembaga ekonomi merupakan lembaga yang memiliki kegiatan pada bidang ekonomi untuk mencapai tujuan agar kebutuhan masyarakat terpenuhi. Lembaga ekonomi ini termasuk dalam lembaga sosial karena mengatur hubungan antar manusia dalam memenuhi kebutuhan pokok.
  12. Lembaga Agama Lembaga agama merupakan lembaga yang mengatur kehidupan manusia dalam beragama. Lembaga agama adalah sistem keyakinan serta praktik agama yang dilakukan oleh masyarakat yang meyakini kepercayaan tersebut. Agama merupakan hal penting dalam kehidupan manusia untuk dapat menyeimbangkan kehidupan manusia antara dunia serta akhirat. Lembaga agama juga merupakan lembaga sosial primer yang diakui dan dapat menunjang kebutuhan pokok masyarakat.
  13. Lembaga Politik Lembaga politik merupakan suatu lembaga yang memiliki bentuk kegiatan dalam kelompok masyarakat dengan proses pembentukannya serta pembagian kekuasaannya ditentukan oleh masyarakat itu sendiri. Lembaga politik dapat berupa pemerintahan yang memiliki peran sebagai pemelihara keamanan serta ketertiban, dan melayani serta melindungi masyarakat.
    Contoh-contoh Lembaga Sosial di Indonesia
    Berikut adalah beberapa contoh dari lembaga sosial berdasarkan jenis-jenis yang telah dijelaskan sebelumnya.
  14. Lembaga Sosial di Bidang Pendidikan
    • Taman Kanak-kanak (TK)
    • Sekolah Dasar (SD)
    • Sekolah Menengah Pertama (SMP)
    • Sekolah Menengah Atas (SMA)
    • Madrasah Aliyah
    • Sekolah Menengah Kejuruan
    • Kelompok Bermain (KB)
    • Lembaga Khusus
  15. Lembaga Sosial di Bidang Ekonomi
    • Pasar
    • Kementerian Perdagangan
    • Kementerian Pertanian
    • Kementerian Perikanan
    • Kementerian Negara Koperasi dan UKM
  16. Lembaga Sosial di Bidang Agama
    • Majelis Ulama Indonesia
    • Persekutuan Gereja-gereja Indonesia
    • Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia
    • Parisada Hindu Dharma Indonesia
    • Perwakilan Umat Buddha Indonesia
  17. Lembaga Sosial di Bidang Politik
    • Presiden dan Wakil Presiden
    • DPR
    • MPR
    • BPK
    • MA
    • MK
    • KY
  18. Lembaga Keluarga
    • KUA
    • Pengadilan Agama
    • Lembaga Perlindungan Anak
    • KPAI
    • Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
    • PKK
    • Pos Pelayanan Terpadu
    • Karang Taruna

Tinggalkan Balasan